Palembang (Kemenag Sumsel)
Pada hari ke-6 pelaksanaan Pesantren Ramadhan 1446 H, siswa-siswi MIN 2 Kota Palembang kembali mengikuti rangkaian kegiatan yang penuh makna di bulan suci ini. Bertempat di Aula MIN 2 di kawasan Pakjo, Palembang, kegiatan dimulai dengan Tausiyah yang disampaikan oleh salah satu guru sebagai pemateri, dilanjutkan dengan praktek langsung terkait materi yang telah diajarkan. Pada hari ini, materi yang diperagakan adalah mengenai tata cara pelaksanaan sholat jenazah. Senin, 17/03/2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada para siswa tentang tata cara sholat jenazah sebagai bagian dari pendidikan agama. Siswa-siswi terlihat antusias mengikuti penjelasan dan tata cara yang diberikan oleh guru. Mereka diberikan kesempatan untuk langsung mempraktikkan langkah-langkah sholat jenazah dengan bimbingan yang tepat agar dapat memahami dan melaksanakan dengan benar di masa yang akan datang.
Dalam Tausiyah yang disampaikan, para guru mengingatkan pentingnya sholat jenazah sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama umat Muslim yang telah meninggal. Sholat jenazah adalah kewajiban bagi setiap Muslim yang hidup, sebagai bentuk doa untuk yang telah berpulang. Para siswa pun diberikan penjelasan mengenai niat, gerakan, serta doa yang harus dibaca dalam sholat jenazah. Hal ini menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi mereka, karena mereka dapat langsung mempraktikkan apa yang telah dipelajari.
Kepala MIN 2 Kota Palembang, Ibu Listya Yustikarini, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. “Kami sangat senang dapat melaksanakan Pesantren Ramadhan yang tidak hanya memberikan bekal ilmu agama, tetapi juga mengajarkan keterampilan praktis yang berguna dalam kehidupan sehari-hari. Sholat jenazah adalah salah satu ajaran penting yang perlu dipahami oleh setiap Muslim, dan kami berharap para siswa dapat menerapkan ilmu yang telah diajarkan ini dengan penuh keikhlasan dan ketulusan,” ujar Ibu Listya.
Lebih lanjut, Ibu Listya juga menambahkan bahwa kegiatan Pesantren Ramadhan diharapkan dapat memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi para siswa. “Pesantren Ramadhan ini bertujuan untuk membekali siswa dengan pengetahuan agama yang lebih luas, sekaligus mempererat hubungan mereka dengan Allah SWT. Saya berharap, dengan kegiatan seperti ini, siswa tidak hanya memiliki pengetahuan agama yang baik, tetapi juga dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka sehari-hari,” jelasnya.
Hari ke-6 Pesantren Ramadhan ini juga merupakan bagian dari upaya untuk membentuk karakter dan keimanan siswa MIN 2 Kota Palembang. Dengan mengajarkan materi yang relevan dengan kehidupan umat Islam, diharapkan para siswa tidak hanya menjadi generasi yang cerdas secara akademik, tetapi juga kuat dalam segi spiritualitas. Kegiatan ini pun menjadi ajang bagi para siswa untuk belajar saling membantu dan bekerjasama dalam memperdalam pemahaman agama mereka.(an)