Palembang Kemenag Sumsel
Sebanyak 25 siswa-siswi MIN 2 Kota Palembang hari ini mengikuti babak final ALEF Education (COMPAC 2025) Bahasa Arab yang dilaksanakan di Laboratorium Komputer MIN 2 Kota Palembang. Mereka terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan, seluruhnya berasal dari kelas VI. Rabu, 22/10/2025.
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari seleksi tahap sebelumnya, di mana dari 50 peserta awal, terpilih 25 siswa terbaik yang berhasil melangkah ke babak final setelah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam menguasai materi Bahasa Arab berbasis digital.
Pelaksanaan babak final ini berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 10.00 WIB, dengan suasana yang tertib, penuh semangat, dan antusiasme tinggi dari seluruh peserta. Para siswa tampak serius menghadapi setiap soal yang disajikan melalui platform ALEF Education, yang berbasis teknologi interaktif.
Kegiatan ini didampingi langsung oleh guru pembimbing, yaitu Ibu Nurhastin, Ibu Nurhayati, dan Ustadz Solihin. Ketiganya berperan penting dalam memastikan kelancaran kegiatan serta memberikan dukungan moral dan teknis kepada seluruh peserta sejak awal pelaksanaan hingga akhir sesi.
Menurut laporan dari tim pelaksana, kegiatan babak final kali ini berjalan tanpa kendala berarti. Tidak ada gangguan pada sistem maupun jaringan, sehingga seluruh siswa dapat menyelesaikan soal dengan lancar dan tepat waktu.
“Alhamdulillah, pelaksanaan babak final berjalan sangat baik. Semua siswa fokus dan mampu menjawab soal dengan lancar. Tidak ada kendala teknis seperti sebelumnya, karena tim laboratorium juga sudah melakukan persiapan lebih matang,” ujar Ibu Nurhastin, salah satu guru pendamping.
Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa para siswa menunjukkan peningkatan kemampuan yang signifikan dibanding tahap sebelumnya.
“Saya sangat bangga melihat semangat anak-anak. Mereka lebih percaya diri dan cepat memahami instruksi. Ini menunjukkan bahwa latihan dan simulasi yang telah dilakukan sebelumnya memberikan hasil yang nyata,” tambahnya.
Ustadz Solihin yang turut mendampingi juga mengapresiasi antusiasme para peserta. Menurutnya, kegiatan seperti ini menjadi sarana efektif untuk menanamkan kecintaan terhadap Bahasa Arab sekaligus melatih literasi digital siswa madrasah.
“Kita ingin anak-anak mencintai Bahasa Arab bukan hanya sebagai pelajaran, tapi juga sebagai bahasa komunikasi dan pengetahuan. ALEF Education menjadi media yang menyenangkan dan menantang bagi mereka,” ungkapnya.
Kegiatan ini juga mendapatkan perhatian khusus dari Kepala MIN 2 Kota Palembang, Ibu Siti Ajnaimah, Beliau menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya kepada para siswa yang berhasil melangkah ke babak final serta kepada seluruh guru yang telah membimbing dengan penuh dedikasi.
“Saya merasa sangat bangga. Dari 50 peserta yang mengikuti tahap awal, kini 25 siswa terbaik dapat melangkah ke final. Ini bukti kerja keras dan semangat belajar anak-anak kita, juga hasil dari bimbingan para guru yang luar biasa,” ujar Ibu Siti Ajnaimah.
Beliau juga menegaskan bahwa madrasah sepenuhnya mendukung kegiatan seperti ini karena sejalan dengan visi madrasah menuju transformasi pembelajaran digital yang berkarakter islami.
“Kegiatan ALEF Education ini sangat positif. Selain memperkuat kemampuan Bahasa Arab, juga membentuk karakter disiplin, tangguh, dan adaptif terhadap teknologi. Kami akan terus mendukung inovasi pembelajaran seperti ini,” tegasnya.
Kepala madrasah itu juga menyampaikan harapan besar agar siswa MIN 2 Kota Palembang dapat memperoleh hasil terbaik di tingkat nasional.
“InsyaAllah anak-anak kita bisa membuktikan bahwa siswa madrasah mampu bersaing secara nasional. Saya optimis mereka akan membawa nama baik madrasah dan menjadi inspirasi bagi teman-temannya,” imbuhnya penuh semangat.
Program ALEF Education (COMPAC 2025) merupakan kompetisi pembelajaran Bahasa Arab berbasis teknologi yang diinisiasi oleh ALEF Education UAE bekerja sama dengan Kementerian Agama Republik Indonesia. Kegiatan ini dirancang untuk mengukur kompetensi Bahasa Arab siswa madrasah menggunakan sistem digital interaktif.
Dalam sistem ALEF, siswa berinteraksi dengan materi Bahasa Arab melalui video, animasi, latihan soal, serta simulasi percakapan. Platform ini juga didukung oleh kecerdasan buatan yang mampu menyesuaikan tingkat kesulitan soal berdasarkan kemampuan masing-masing siswa.
Bagi siswa, ALEF memberikan pengalaman belajar yang seru, adaptif, dan personal, sedangkan bagi guru, ALEF menyediakan fitur pemantauan kinerja siswa secara langsung sehingga pembelajaran menjadi lebih terarah dan efektif.
Kegiatan ini juga sekaligus melatih keterampilan abad ke-21 seperti kemampuan berpikir kritis, literasi digital, komunikasi, dan kolaborasi. Hal ini sejalan dengan arah pendidikan madrasah yang mengintegrasikan ilmu agama dan teknologi secara harmonis.
Selain manfaat akademik, kegiatan ALEF Education juga menumbuhkan rasa percaya diri dan tanggung jawab pada diri siswa. Mereka belajar mengelola waktu, memecahkan masalah, dan menyelesaikan tantangan secara mandiri melalui media digital.
Dengan keberhasilan pelaksanaan babak final yang lancar, MIN 2 Kota Palembang menunjukkan kesiapan penuh sebagai madrasah yang unggul dan adaptif terhadap perkembangan teknologi pendidikan. Dukungan seluruh tenaga pendidik dan tim laboratorium menjadi kunci sukses kegiatan ini.
Para peserta tampak gembira setelah menyelesaikan seluruh sesi ujian. Senyum dan rasa lega terpancar di wajah mereka, menandakan semangat baru untuk terus belajar dan berprestasi.
Madrasah berharap, hasil dari babak final ini dapat memberikan motivasi bagi siswa-siswi lainnya untuk terus meningkatkan kemampuan Bahasa Arab dan menjadikan madrasah sebagai pusat keunggulan akademik dan karakter.
Sebagai penutup, Kepala MIN 2 Kota Palembang kembali menegaskan komitmen madrasah untuk terus mendukung inovasi pembelajaran berbasis digital.
“Ini bukan akhir, tetapi awal dari langkah besar madrasah menuju pendidikan modern yang tetap berakar pada nilai-nilai Islam. Teruslah berjuang dan berprestasi, anak-anakku,” tutup beliau penuh harapan. (ay)